Dinilai Hamburkan Uang, Bintek BPD Disoal Tokoh Pemuda Cabang Bungin

BEKASI KOPERZONE- Disebut hanya buang anggaran demi keuntungan segerintil oknum. Peningkatan Sumber Daya Manusia (SDM) Badan Permusyawaratan Desa (BPD) se-Kecamatan Cabangbungin yang  diselenggarakan oleh Event Organizer (EO) Prima Trust Learning Center di Hotel SHEO Hotel Resort, Bandung selama tiga hari mulai dari tanggal 21-23 Juli 2023. Disoal tokoh pemuda Cabang Bungin.

Pasalnya kegiatan yang menelan anggaran ratusan juta rupiah tersebut di anggap masyarakat hanya merugikan masyarakat, bagaimana tidak dari lokasi dan tempat tersebut di anggap tidak sesuai dengan apa yang di gelontorkan dari uang rakyat itu.

Seperti halnya yang dikatakan Asep Saiful Anwar menurutnya, sebagai masyarakat Cabangbungin merasa kecewa saat mengetahui besarnya nilai yang di gunakan untuk acara tersebut.

"Kecewa saya bang, itu anggaran kebanyakan kalo hanya untuk Bintek begituan aja cukup lima belas juta setiap Desa kan hanya tempat nya yang di Bandung, padahal kan bisa di Aula Kecamatan Cabangbungin, patut dicurigai nih bang kegiatan ini di Drive untuk mendapatkan keuntungan pribadi antara EO dan pemohon, "ujarnya.

Di tempat yang berbeda Acong, warga Desa Sindangsari kepada media mengatakan bahwa acara tersebut juga hanya buang-buang anggaran, pasalnya  tidak ada perkembangan kemampuan secara SDMnya, jika di nilai dari kinerja BPD.

"Yah pemborosan bang uang sebesar itu lebih baik di bikin jalan aja lebih manfaat, toh setiap tahun Bintek juga BPD tetep aja ga ada perubahan secara pungsi sesuai Permendagri 110 yang ada di Desa saya khususnya, umum-nya Cabangbungin, "kata Acong di kediamannya.

Menanggapi Hal tersebut Muhamad Syahroni Ketua Forum BPD Cabangbungin membenarkan bahwa acara Bintek BPD Cabangbungin di laksanakan di Bandung dengan biaya lima juta rupiah setiap anggota nya.

"Walikum Salam, Lima juta tiap anggota bang, "tulis Ketua Forum BPD Cabangbungin saat di tanya lewat pesan WhatApp singkat.

Sementara, anggota BPD yang tidak mau di sebutkan nama nya mengeluhkan buruknya manajemen acara tersebut, jika di lihat dari nilai anggaran dan informasi transportasi yang bakal kami terima tidak sesuai.

"Parah bang kondisinya ini tidak sesuai, lah brangkat nya pake mobil pribadi masing masing, tidak pakai Bus, trus makan-nya hanya prasmanan, yah kalo tiga juta-an tiap orang si wajar bang, "kata anggota BPD yang minta identitas nya untuk di sembunyikan.